Selasa, 27 April 2010

PROGRAM UNTUK MENGENALI POLA SEGITIGA, LINGKARAN, DAN PERSEGI

Adapun software yang digunakan adalah mathlab dengan sistem jaringan saraf tiruan, adapun layer-layer yang digunakan adalah 2 input layer, 2 hidden layer, dan 1 output lalyer.


Input yang digunakan pada program ini ada 2 input yaitu input pertama nilai sudut dari pola yang ingin diketahui dan input kedua sisi dari pola tersebut. Kemudian untuk outputnya hanya terdapat 1 output pada program ini yaitu keluaran yang berupa pola yang tercapai dari input yang diberikan yaitu segitiga, lingkaran atau persegi. Pada program ini tidak ada iterasi yang dilakukan karena kami kelompok enam bulum begitu sangat paham dengan tugas ini.

Didam program ini mempunyai nilai awal yang konstan yaitu bias (b=1), nilai bobot (w11=3, w12=4, w21=5, w22=3, v11=3, dan v12=4), input 1 yaitu sudut (20,30, 40, 50, 60, 70, 80, 90, 100, 120, 130), input sisi (1, 3, 4), dan fungsi yang digunakan adalah fungsi linier.

Dibawah ini adalah listing program dari mathlab:

clear all;
clc;

disp('-------------------------------');
disp('Program pengenalan pola');
disp('-------------------------------');
%Menentukan nilai bobot w dan v
w11=3;
w12=4;
w21=5;
w22=3;
v11=3;
v12=4;

x1 = input('masukkan nilai sudut = ');
disp('pilih');
disp('1. Dengan 1 sisi');
disp('2. Dengan 3 sisi');
disp('3. Dengan 4 sisi');
pilih =input ('pilihan anda (1-3) nomor ->');
b1 = 1;
b2 = 1;
b3 = 1;

switch pilih

case 1
x2 =1;
%menentukan nilai hidden layer
n1=x1*w11+x2*w12-b1;
H1=n1;
n2=x1*w21+x2*w22-b2;
H2=n2;


%-----------------H1-H2-------------------

q=H1*v11+x2*v12-b3;

Q=q;
disp(['nilai pola =' num2str(Q)]);
disp('POLA LINGKARAN');

case 2
x2 =3;
%menentukan nilai hidden layer
n1=x1*w11+x2*w12-b1;
H1=n1;
n2=x1*w21+x2*w22-b2;
H2=n2;


%-----------------H1-H2-------------------

q=H1*v11+x2*v12-b3;

Q=q;
disp(['nilai pola =' num2str(Q)]);
disp('POLA SEGITIGA');

case 3
x2 =4;
%menentukan nilai hidden layer
n1=x1*w11+x2*w12-b1;
H1=n1;
n2=x1*w21+x2*w22-b2;
H2=n2;


%-----------------H1-H2-------------------
q=H1*v11+x2*v12-b3;
Q=q;
disp(['nilai pola =' num2str(Q)]);
disp('POLA PERSEGI');
end;

HASIL PROGRAM

1. Hasil untuk pola lingkaran


2. Hasil untuk pola segitiga


3. Hasil untuk pola persegi



KESIMPULAN

Dari hasil pemograman untuk mengenali pola didapat kesimpulan sebagai berikut:
1. variabel yang digunakan pada program ini sangat sederhana dan sedikit sehingga untuk sudu-sudut yang lebih banyak program ini belum mampu membaca pola yang didapat.
2. tidak adanya iterasi yang dilakukan pada program ini sehingga tidak ada proses pembelajaran yang dilakukan.
3. program ini tidak bisa menampilkan bentuk gambaran pola yang didapatkan, seberapa besar polanya, outputnya hanya menampilkan sebuah informasi pola berbentuk huruf
4. untuk mendapatkan jenis pola yang tampilannya langsung bentuk dari pola tersebut maka hendaklah menambahkan jenis-jenis variabel yang lebih banyak dan harus adanya proses pembelajaran.

Selasa, 06 April 2010

MEMPREDIKSI CURAH HUJAN MENGGUNAKAN JST


Data di atas di bagi dengan 1012 agar data menjadi antara o sampai 1, karena dalam pemrograman menggunakan fungsi sigmoid.


Table diatas akan menentukan proses memprediksi yang akan kita lakukan dengan menggunakan program mathlab pada PC.


Program ini dilakukan untuk menyamakan apakah data yang diprediksi sama atau mendekati data aslinya. Pada program ini diperlukan pelatihan terlebih dahulu dan kemudian pengujian apakah hasil prediksi sama atau mendekati dengan data aslinya.
Hasil dari program dapat dilihat pada gambar dibawah:

Grafik Testing Prediksi



Grafik Data Asli



Dari hasil grafik diatas dapat dilihat bahwa data testing dan data asli sangat jauh berbeda dan belum berhasil, karna kami masih dalam tahap belajar dan program masih terus kami coba sampai berhasil atau data testing sama atau mendekati dengan data aslinya.

Referensi:download

Listing Program dapat di download disini : Trining&Testing Grafik Data Asli

Senin, 05 April 2010

PROGRAM MULTI LAYER JST

Gambar 1 : Forward Bias / Bias Maju


Gambar 2 : Reverse Bias / Bias Mundur


Berikut ini adalah contoh progam menggunakan Matlab:
Memiliki:
  1. Input layer 2
  2. Hidden layer 3
  3. Output layer 2
Download here